Pj Bupati Langkat Tegaskan Untuk Mengurangi Dana Bimtek Pada APBDes 2025, Saat Kukuhkan 1780 Anggota BPD
20 Desember 2024 - 18:44:10 WIB,    rizka - DISKOMINFO

Stabat, Langkat - 

Pj. Bupati Langkat, H.M. Faisal Hasrimy, AP, M.AP., mengukuhkan 1780 anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Kabupaten Langkat di halaman Kantor Bupati Langkat pada Jumat, (20/12/2024). Dalam acara tersebut, Faisal Hasrimy menegaskan bahwa kegiatan bimbingan teknis (bimtek) bagi desa akan dikurangi pada tahun 2025, yang disambut tepuk tangan meriah dari seluruh anggota BPD yang hadir.

Pengukuhan tersebut merupakan perpanjangan masa jabatan anggota BPD sesuai dengan Keputusan Bupati Langkat Nomor 140-80/K/2024 tanggal 18 Desember 2024. Dalam sambutannya, Faisal menyampaikan keyakinannya terhadap para anggota BPD yang baru dikukuhkan untuk menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik.

"Saya percaya bahwa saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang dibebankan kepada saudara," ujar Faisal saat membacakan naskah pengukuhan.

Lebih lanjut, Faisal menyampaikan beberapa poin strategis, termasuk percepatan penyaluran dana desa pada tahun 2025. Ia mengingatkan agar penggunaan dana desa dimaksimalkan untuk kepentingan masyarakat dan tidak disalahgunakan.

"Dana desa harus digunakan dengan baik. Saya berharap, BPD dapat mendampingi dan mengawasi penggunaan dana desa agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat," tegasnya.

Selain itu, Faisal juga menekankan pentingnya peran BPD dalam mendukung program-program pemerintah, termasuk penanganan stunting di desa, pelaksanaan posyandu secara rutin, dan pengawasan terhadap program pemberian makanan bergizi gratis kepada anak sekolah dan ibu hamil.

"BPD harus memastikan bahwa data penurunan angka stunting akurat, posyandu berjalan setiap bulan, serta program bapak presiden seperti pemberian makanan bergizi gratis terlaksana dengan baik," tambahnya.

Ia juga meminta BPD untuk lebih aktif dalam menekan penyakit menular seperti demam berdarah dengue (DBD) dan tuberkulosis (TB) di desa masing-masing, dengan terus berkoordinasi bersama tenaga medis setempat.

"Sudah saatnya kita bergandengan tangan, berkolaborasi, dan menurunkan ego demi pelayanan masyarakat," ujar Faisal menutup sambutannya.

Acara ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah dan BPD dalam menjalankan program-program pembangunan yang berpihak pada masyarakat. Dengan pengukuhan ini, diharapkan BPD dapat bekerja lebih efektif dan berdampak nyata bagi kemajuan desa di Kabupaten Langkat.(ikp/kominfolangkat).