Langkat, (Diskominfo)
Sebercak anugrah Allah SWT diraih M.Nur lelaki tua berusia 73 tahun yang kesehariannya mengais rezeki dengan mendayung becak.
Anugerah yang didapat warga Lingk.VI Kel. Pekan Tanjung Pura Kec.Tanjung Pura Kab.Langkat itu, berupa beda rumah gratis yang diberikan Ketua TP PKK Langkat Tiorita Terbit Rencana PA, sebagai rasa syukurnya atas kesehatan yang diberikan Allah SWT.
Kini rumah lelaki tua itu, sudah semi permanen, memiliki perabotan rumah tangga hingga menjadi layak huni, usai dibangun dengan menghabiskan dana Rp.75 juta dari Tiorita.
Sebelumnya, rumah M. Nur hanya berpapan kayu kelapa didepan dan selebihnya berdindingkan tepas dan beratapkan dauh rembiah yang sudah banyak bocor saat turun hujan.
Rumah kecil yang sudah reyot itu, terpaksa ditinggali M. Nur dengan berdesakan bersama istrinya Jamilah (68), serta satu anak wanitanya Sri Wahyuni (42) janda sebab suaminya meninggal, dan tiga orang cucunya Aulia Gadis (18), Mulia Kurniawan (17) dan Bayu (13).
"Allhamdulilah, terimakasih Pak Bupati Langkat Terbit Rencana PA, terimakasih Ibu Tiorita atas bantuannya,"ujar M.Nur menyampaikan kepada Tiorita, saat peresmian rumahnya, di halaman rumahnya, Selasa (29/6/2021).
"Saya dan sekeluarga tidak dapat membalas, semoga kebaikan ini menjadi amal dan keberkahan untuk ibu sekeluarga," doa M.Nur untuk Tiorita sekeluarga.
Sementara, Ketua TP PKK Langkat itu mengucapkan selamat menepati rumah baru kepada M.Nur sekeluarga. Ia juga mendoakan, rumah baru M.Nur membawa keberkahan dan kenyamanan bagi keluarga.
"Semoga berkah serta mampu memotivasi untuk meningkatkan ibadah kepada Allah," harapnya.
Selajutnya, Taufik Rieza selaku Camat Tanjung Pura, mengucapkan ribuan terimakasih atas bantuan yang diberikan Ketua PKK Langkat kepada warganya yang memang tidak mampu.
"Terimakasih, Pak Nur memang warga yang pantas mendapatkan bantuan sebab ekonominya benar lemah. Pak Nur juga salah satu warga penerima PKH," sebutnya pada peresmian.
Dikesempatan itu, Tiorita juga memberikan santun tali asih kepada 30 orang anak yatim.