Stabat, (Diskominfo)
Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Langkat menggelar Press Rilis kepada Aparatur Sipil Negeri (ASN) dijajaran Pemerintah Kabupaten Langkat dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Langkat, di Aula Kantor BNNK Langkat, Jum’at (6/12/19).
Press Rilis dipimpin kepala BNNK Langkat AKBP H.Ahmad Zaini dengan didampingi Kasi PM2 BNNK Langkat Rusmiati serta sejumlah staf BNNK lainnya. Dihadiri Kakan Kesbangpol, perwakilan Diskominfo, Camat Stabat, ketua PWI dan anggota beserta undangan lainnya.
Ahmad Zaini dalam kesempatan itu, menjelaskan, kedepan untuk pencegahan narkoba sangat berat, maka diperlukan kerjasama dari semua elemen dan tingkatan. Terutama di Desa- desa harus dibentuk relawan anti narkoba. Tujuannya untuk menekan penyalagunaan narkotika dari Dusun hingga tingkat Kabupaten, agar pergerkannya semakin sempit.
“Bila perlu Desa melakukan tes urine bagi pasangan yang ingin menikah dengan menggunakan dana desa. Ingat hanya dengan bantuan semua pihak, peredaran narkoba dapat diberantas,”ungkapnya.
Zaini berharap, semua Desa di Langkat dapat menajdi Desa Bebas Narkoba atau Bersinar. Seperti halnya Desa Namo Sialang Kecamatan Padang Tualang.
“Semoga semua Desa bisa mencontohnya, hingga narkoba tidak ada lagi di Negeri Bertuah ini,”pintanya.
Selain itu, Zaini juga mengintruksikan, baik media maupun ASN dapat berpartisipasi melakukan pencegahan dengan cara yang sesuai profesinya. Misalnya, pencegahan dimulai dari lingkungan kerja dan keluarga, dengan cara menerangkan bahaya narkoba.
Namun yang paling utama, Zaini menginginkan dilakukan penggalangan pencegahan anti narkoba yang difokuskan ke pelajar dan generasi muda bangsa, dengan melakukan terobosan atau inovasi agar mereka mampu menjauhi narkoba.
“Misalnya seperti melakukan event olahraga atau kesenian, intinya mengarahkan mereka kepada hobi positif yang disukai,” ujarnya.
Terakhir dalam Press Rlilisnya, Zaini sangat berharap, instansi dinas pemerintahan dan BUMN/BUMD dapat menjadi salah satu pilar terdepan memerangi narkoba, dimulai dari mengajak para staf dan keluarganya, untuk menjadi pelopor pencegahan penyalahgunaan narkoba.
“Jika mampu, melakukan tes urine secara berjenjang kepada stafnya. Jika positif menggunakan narkoba, bisa langsung melaporkannya ke BNN agar langsung di rehabilitasi, sehingga tidak menerima hukuman pidana, ”himbaunya.
Sembari menyampaikan, selama ini BNNK Langkat telah berusaha semaksimal mungkin untuk pencegahan dengan mengadakan sosialisasi, Bimtek, Toksu serta kegiatan lainnya, yang bersifat pembinaan.
Sementara, Kadis Kominfo Langkat H.Syahmadi melalui Kasi Penerbitan Sukiman, menerangkan, selalma ini Diskominfo Langkat juga telah ikut melakukan pencegahan, dengan menerbitkan berita – berita memerangi narkoba melalui media massa maupun media online.
“Kedepan Diskominfo akan terus melakukan pencegahan Narkoba bersama BNNK dan pihak lainnya,”pungkasnya.