Stabat, (Diskominfo)
Bupati Langkat Terbit Rencana PA melalui Wakil Bupati Langkat H Syah Afandin memberikan jawaban atas pandangan umum anggota DPRD Kabupaten Langkat dalam membahas Rancangan APBD Langkat TA 2020, pada sidang paripurna Ranperda Kabupaten Langkat, di Gedung DPRD Langkat, Sabtu (28/9/2019).
Pandangan umum atas Ranperda APBD Langkat TA 2020 tersebut dari 7 farksi DPRD Langkat, yaitu dari Fraksi Golkar sebagai juru bicara Munhasyar, Fraksi HNB sebagai juru bicara Arifudin, Fraksi PDI-P sebagai juru bicara Kirana Sitepu, Fraksi Gerinda sebagai juru bicara Yusri Handoko, Fraksi Demokrat sebagai juru bicara H Agus Salim, Fraksi BSPN sebagai juru bicara Suharmin dan Fraksi Nasdem sebagai juru bicara Syamsul Bahri.
Diantara jawaban yang disampaikan Syah Afandin, yaitu dari Fraksi Golkar mengenai LPJ pelaksanaan APBD TA 2018 mengapa hampir sama dengan PAD Langkat, dijelaskan bahwa hal itu berpedoman kepada Permendagri tentang pedoman penyusunan APBD.
Dari Fraksi HNB terkait rencana APBD yang memiliki sarana dan tujuannya apakah mampu mengetaskan kemiskinan, dijelaskan bahwa perencanaan APBD TA 2020 telah mengimplementasikan semua misi yang telah ditetapkan dalam RPJMD.
Dari Fraksi PDI-P mengenai pendapatan daerah pada R APBD Langkat yang berasal dari PAD, dana perimbangan dan lain-lain pendapatan yang sah, yang dipergunakan untuk belanja langsung dan tidak langsung, dijelaskan bahwa pendapatan daerah pada R APBD Langkat TA 2020 sebesar Rp1,9 trilyun lebih, mengacu pada Permendagri No 33 tahun 2019, tentang pedoman penyusunan APBD TA 2020 alinia III kebijikan penyusunan APBD No (1) pendapatan daerah No (2) belanja daerah.
Dari Fraksi Gerinda terkait pencapaian kesejateraan dan kemakmuran rakyat adalah orientasi dan tujuan utama dalam pembangunan, dijelaskan bahwa Pemkab Langkat pada R APBD TA 2020 terus berupaya meningkatkan belanja infrastruktur yang dapat dirasakan oleh masyarakat dalam meningkatkan taraf hidup dan kesejateraannya.
Dari Fraksi Demokrat mengenai anggaran yang ditetapkan dan dilaksanakan selama satu tahun tersebut, apakah memberikan dampak bagi kesejateraan masyarakat, dijelaskan bahwa dalam R APBD Langkat 2020 Pemkab Langkat memprioritaskan pembangunan manusia dan pengentasan kemiskinan, infrastruktur, industrialisasi, kesempatan kerja, ketahanan pangan, air, lingkuang hidup dan kepariwisataan yang bertujuan membawah kesejateraan bagi masyarakat Langkat.
Dari Fraksi BSPN menyangkut belum terlihatnya secara signifikan program yang mendukung untuk meralisaikan visi dan misi Kabupaten Langkat, dijelaskan bahwa seluruh program kegiatan yang direncanakan pada tahun 2020 sisetiap OPD tidak terlepas dari RPJMD tahun 2019-2024 dan RKPD tahun 2020.
Terakhir dari Fraksi Nasdem menyangkut perangkat daerah apakah dapta efisien menggunakan anggaran dengan memperhatikan program kerja skala prioritas, dijelakan bahwa Pemkab Langkat telah menyampaikan kepada OPD agara menggunakan anggaran secara efisien.
Sementara, Wakil ketua DPRD Langakat Ralin Sinulingga selaku pimpinan sidang, menjalaskan, selanjutnya dari hasil rekomendasi dari komisi-komisi maka badan anggaran akan segera melakukan pembahasan lebih lanjut dengan TAPD dan OPD, berkaitan dengan anggaran dari masing – masing OPD.
“Untuk itu kami minta agar seluruh proses tersebut dapat dilaksanakan sesuai ketentuan dan peraturan perundang – undangan yang berlaku,”pintanya.
Sembari menyampaikan, setelah itu akan dilanjutkan dengan rapat paripurna berikutnya dalam rangka pengesahan Raperda apbd Langkatn TA 2020, menjadi Perda .
Turut hadir segenap anggota DPRD Langkat, usur Forkopimda Langkat, Sekdakab Langkat serta para pejabat Pemkab Langkat, para Camat se Langkat, unsur pimpinan Parpol dan organisasi Fungsional se Langkat, wartawan dan hadirin lainnya.