Deklarasi Damai Masyarakat Kabupaten Langkat
21 Mei 2018 - 15:00:10 WIB,    indra - DISKOMINFO

Stabat,  (Diskominfo)

 Bupati Langkat H.Ngogesa Sitepu SH melalui Sekdakab.Langkat dr.H. Indara Salahudin MKes.MM langsung menghadiri  deklarasi damai masyarakat Kabupaten Langkat , di Pendopo Jenteray Malay Rumdis Bupati Langkat Jl. Proklamasi Stabat, Senin (21/5).

 Sekaligus diiringi penandatanganan deklarasi damai masyarakat kabupaten Langkat oleh Sekdakab.Langkat dr.H. Indara Salahudin, Plt.Ketua DPRD Langkat, Kapolres Langkat, Dandim 0203/Langkat, Kepala Kejaksaan Negri Langkat, Ketua Pengadilan Negri Langkat, Ketua Pengadilan Agama Stabat, Dan Yonif 100 / Raider, Dan Yon 8/Marinir, Ketua MUI Langkat, Ketua FKUB Langkat.

 Sekdakab. Langkat dr.H .Indra  membacakan    arahan dan bimbingan teks Bupati,  yang menyampaikan keperhatinan yang mendalam atas tragedi  kemanusiaan dikota Surabaya dan Mapolda Riau  maupun beberapa tempat lainnya,  yang bukan saja menimbulkan kerugian materi namun juga korban jiwa,  baik dari masyarakat sipil maupun aparatur keamanan.

 Untuk itu, Sekda mengajak,  mari kita semua bersatu menjaga negara  dan bangsa ini, khususnya Kabupaten Langkat , dari upaya  oknum yang ingin menghacurkan sendi- sendi keberasamaan disuasana persaudaraan yang sudah terjalin  dengan baik,  terlebih lagi dalam waktu dekat menjelang pemilihan kepada daerah, kita harus lebih waspada.

 Maka diharapkan dr.H.Indra,  kepada tokoh agama dan pemuka masyarakat ,  agar membatu  aparatur pemerintah dan aparatur keamanan untuk bersama menjaga kekondusifan, karena kondusifitas adalah sebuah nilai mahal, yang harus kita jaga dan perjuangkan bersama.

 “Perlu saya tekankan, tanggung jawab menjaga keamanan dan ketertiban adalah kewajiban kita bersama, maka jangan sampai kita   lengah dan lalai,”ujarnya.

 Ayo …marilah kita semua , membulatkan tekat dan niat menolak kekerasan,karena siapapun kita  apapun latar belakang suku, budaya dan agama yang dianut, pasti mengecam dan mengutuk aksi teroris ataupun tindakan kekerasan dan aksi -aksi yang menimbulkan keresahan, apalagi menimbulkan  korban jiwa tindakan yang tidak sesuai dengan ajaran agama dan budaya manapun.

 “Indonesia adalah masyarakat yang berbhineka  , Indonesia adalah masyarakat yang menghormati perbedaan, Mari tolak upaya oknum yang berkategori teroris,”tandasnya.

 Turut hadir unsur Forkopimda Langkat, para kepala OPD dijajaran Pemkab.Langkat, tokoh agama/masyarakat dan pimpinan Ormas maupun OKP, Camat Stabat serta unsur Forkopim Stabat, para kepala Desa/Lurah yang ikut hadir.  (Diskominfo)